0

Usai Kalah 0-4 dari Jepang, Maarten Paes Berikan Permintaan Khusus untuk Timnas Indonesia

Areahobi – Kekalahan telak 0-4 yang diderita Timnas Indonesia saat bertanding melawan Jepang di pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi sorotan banyak pihak. Laga yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, ini berlangsung dengan intensitas tinggi, di mana Jepang menunjukkan dominasinya sepanjang pertandingan. Meskipun demikian, Maarten Paes, pelatih penjaga gawang Timnas Indonesia, memberikan sebuah permintaan penting bagi tim usai hasil yang mengecewakan ini.

Kekalahan besar ini menambah panjang catatan buruk Indonesia dalam ajang kualifikasi Piala Dunia, namun Paes menilai bahwa hasil ini bisa menjadi momentum untuk evaluasi dan perbaikan di masa depan. Dalam konferensi pers usai pertandingan, Paes tidak hanya mengomentari kesalahan teknis di lapangan, tetapi juga menekankan pentingnya perubahan mentalitas dalam menghadapi lawan-lawan berikutnya.

Dominasi Jepang yang Terlalu Kuat

Sejak kick-off, Jepang langsung mengambil kendali permainan dengan tempo cepat dan pressing tinggi. Serangan bertubi-tubi yang mereka lancarkan melalui pemain-pemain bintangnya seperti Kaoru Mitoma, Takefusa Kubo, dan Ayase Ueda membuat pertahanan Indonesia kewalahan. Sementara itu, kiper Indonesia, Nadeo Argawinata, dan para pemain belakang seperti Rizky Ridho dan Elkan Baggott berusaha sekuat tenaga untuk menahan gempuran, namun akhirnya Jepang berhasil mencetak empat gol tanpa balas.

Pada babak pertama, Jepang sudah unggul dengan dua gol cepat melalui Mitoma dan Ueda, yang menunjukkan betapa tajamnya serangan mereka. Di babak kedua, meski Indonesia mencoba membalas, dua gol tambahan dari Kubo dan Mitoma memastikan kemenangan telak bagi tim tamu.

Maarten Paes: Fokus pada Mental dan Perbaikan Tim

Setelah pertandingan, Paes tidak menyalahkan satu pihak saja, namun menyadari bahwa ada banyak hal yang harus diperbaiki, baik dalam aspek teknis maupun mental. “Ini adalah pertandingan yang sangat berat bagi kami, tapi saya percaya ini adalah kesempatan bagi kami untuk belajar. Kami harus fokus untuk meningkatkan mentalitas tim dan memperbaiki kesalahan yang terjadi,” ungkap Maarten Paes.

Pelatih asal Belanda ini menyoroti pentingnya ketahanan mental para pemain, terutama dalam menghadapi tim-tim kuat seperti Jepang. “Kami harus siap menghadapi tekanan lebih besar dan tidak mudah menyerah. Mentalitas juara itu sangat penting dalam kompetisi internasional seperti ini,” tambah Paes. Ia menekankan bahwa setiap pemain harus menunjukkan komitmen dan kedisiplinan yang lebih tinggi dalam setiap pertandingan, terlebih ketika bertemu dengan tim-tim yang lebih kuat.

Paes juga meminta kepada timnya untuk lebih berani dan tidak takut menghadapi lawan-lawan tangguh. “Kami harus belajar dari kekalahan ini dan mempersiapkan diri lebih baik untuk pertandingan selanjutnya. Kami harus berani tampil dan tidak takut bermain melawan tim-tim besar,” jelas Paes.

Evaluasi dan Perbaikan Menjadi Fokus Utama

Dalam kesempatan yang sama, Paes juga menekankan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap permainan Timnas Indonesia. “Kami akan melakukan analisis mendalam tentang apa yang salah dalam pertandingan ini. Apakah itu masalah teknik, taktik, atau bahkan fisik. Kami harus memperbaiki semua aspek tersebut untuk pertandingan selanjutnya,” ungkap Paes.

Bagi Paes, hal penting lainnya adalah untuk menjaga semangat tim agar tetap tinggi meski hasil buruk ini menjadi sebuah pukulan. “Kami harus tetap kuat secara mental dan terus bekerja keras. Kalah bukan akhir dari segalanya. Ini adalah bagian dari proses,” tambahnya.

Pemain-pemain muda seperti Marc Klok, Witan Sulaeman, dan Irfan Jaya yang tampil di laga ini juga diminta oleh Paes untuk lebih percaya diri dan menunjukkan karakter mereka di level internasional. Paes berharap pemain-pemain muda ini dapat menjadi pondasi yang kuat bagi tim di masa depan, mengingat Indonesia masih memiliki banyak potensi yang belum tergali maksimal.

Persiapan Timnas Indonesia Menjelang Laga Selanjutnya

Meski kekalahan besar ini cukup mengecewakan, Paes dan tim pelatih menegaskan bahwa mereka tetap fokus pada pertandingan-pertandingan berikutnya di babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam jadwal selanjutnya, Timnas Indonesia akan bertemu dengan Syria dan Kuwait, yang tentunya akan menjadi ujian lain bagi skuad Garuda.

Paes mengungkapkan bahwa mereka akan memanfaatkan waktu yang ada untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. “Kami akan terus bekerja keras untuk membenahi setiap aspek tim, dari sisi teknis, mental, dan fisik. Kami masih punya banyak laga di depan untuk menunjukkan kemampuan terbaik kami,” ujarnya.

Selain itu, Paes juga menyampaikan bahwa penting bagi tim untuk tidak terlalu terpukul dengan kekalahan ini dan segera bangkit. “Kami harus bisa segera bangkit dan fokus pada pertandingan berikutnya. Kami harus belajar dari kesalahan dan membuat perbaikan yang diperlukan,” tambahnya.

Kekalahan yang Menjadi Pembelajaran

Kekalahan ini memang menjadi pelajaran berharga bagi Timnas Indonesia, terutama bagi para pemain muda yang baru pertama kali merasakan atmosfer pertandingan kualifikasi Piala Dunia. Meski tampil dominan, Jepang yang memiliki pemain-pemain berkualitas internasional memang terlalu tangguh untuk dihadapi oleh tim yang tengah berproses seperti Indonesia.

Namun, dengan permintaan Paes untuk meningkatkan mentalitas tim dan melakukan evaluasi menyeluruh, ada harapan besar bahwa Timnas Indonesia akan kembali bangkit dan tampil lebih baik di laga-laga mendatang. Dukungan dari fans tentu akan sangat penting untuk memberikan semangat kepada para pemain agar mereka tidak mudah menyerah.